
BBC MEDIA.NEWS – SUKABUMI – Padepokan Dadalipati Nusantara memperingati hari jadinya yang ke-8 dengan menggelar pertunjukan seni budaya yang meriah di halaman Gedung Juang, Jalan Veteran II, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (13/7/2025).
//BACA JUGA : Warga Dua Desa di Sukabumi Tuntut Pengembalian Sertifikat Tanah yang Disewa Koperasi Bina Usaha ( KBU ) Sejak 2012
Perayaan bertajuk “Lestari Budaya, Perkokoh Identitas Bangsa” ini berlangsung sejak pukul 08.00 hingga selesai dan diikuti oleh sekitar 67 padepokan dari berbagai wilayah di Jawa Barat dan Banten. Menariknya, acara ini juga melibatkan komunitas seni Barongsai dari etnis Tionghoa, yang menambah semangat kebhinekaan dalam bingkai pelestarian budaya Nusantara.

Ketua atau Pupuhu Padepokan Dadalipati Nusantara, Abah Alam, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya ajang seremonial tahunan, melainkan menjadi momentum silaturahmi antar paguron, paguyuban, serta pelaku seni budaya dari berbagai daerah.
//BACA JUGA : Penggunaan Anggaran Dana Desa Karangtengah Tahun 2024 Diduga Fiktif
“Kami ingin menunjukkan bahwa budaya adalah perekat bangsa. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa kekompakan dan sinergi antar pelaku seni budaya bisa terus tumbuh, meskipun di tengah tantangan arus modernisasi,” ujar Abah Alam.
Selama acara, para pengunjung disuguhi beragam atraksi budaya, mulai dari debus, atraksi ular, tari jaipong, pencak silat, seni barongsai, boles, lisung ngamuk, karinding, hingga tarawangsa. Setiap penampilan berhasil menyedot perhatian penonton, bahkan atraksi debus yang ekstrem membuat sebagian penonton menutup mata dengan jari, namun tetap tak bisa lepas dari rasa penasaran.
//BACA JUGA : SERTIFIKAT WARGA 2 DESA DI SUKABUMI MENJADI JAMINAN DI BANK OLEH KOPRASI DAN TERANCAM TERLELANG
Perayaan ini menjadi penegas komitmen Padepokan Dadalipati Nusantara dan seluruh peserta untuk menjaga serta melestarikan seni budaya tradisional sebagai bagian dari jati diri bangsa.
INDRA/RA