
BBCMedia News – Kondisi Paus Fransiskus mengalami dua kali gagal napas akut pada Senin (3/3), yang memaksa tim dokter untuk segera mengambil tindakan medis guna membersihkan lendir di paru-parunya. Vatikan mengonfirmasi bahwa Paus tetap dalam kondisi sadar, fokus, dan kooperatif, meskipun harus kembali menggunakan ventilator.
Kondisi kesehatan pemimpin umat Katolik dunia yang berusia 88 tahun ini terus menjadi perhatian, mengingat ia telah mengalami beberapa penurunan kesehatan sejak dirawat di rumah sakit akibat pneumonia.
Menurut laporan Vatikan, Paus Fransiskus kini:
- Menggunakan kembali ventilator dan masker oksigen untuk membantu pernapasan.
- Mengalami dua kali gagal napas akut, tetapi tetap sadar selama perawatan.
- Tidak dapat menghadiri acara Misa Rabu Abu, menandai awal Masa Prapaskah.
Ini adalah kemunduran ketiga dalam kondisi kesehatan Paus sejak ia dirawat di rumah sakit Gemelli, Roma, sejak 14 Februari lalu.

Kondisi Paus Fransiskus membuat umat Katolik di seluruh dunia menggelar doa bersama. Di Lapangan Santo Petrus, ratusan umat berkumpul untuk berdoa bagi kesembuhannya.
Seorang imam dari Rumania, Javier, mengungkapkan kekhawatirannya, “Kami tetap berharap, tetapi kondisinya tidak terlihat baik.”
Sementara itu, Patricia, seorang umat Katolik asal Spanyol, menyatakan kekagumannya terhadap Paus, “Dia telah membuka gereja untuk banyak orang, termasuk komunitas LGBT. Saya khawatir, setelah ini mereka akan memilih Paus yang lebih konservatif.”
Kondisi Medis yang Kompleks
Paus Fransiskus memiliki riwayat kesehatan yang membuatnya rentan terhadap infeksi paru-paru. Ia pernah mengalami pleuritis (radang selaput paru-paru) di masa muda, yang menyebabkan pengangkatan sebagian paru-parunya.
Setelah dirawat karena bronkitis, dokter akhirnya mendiagnosisnya dengan pneumonia pada kedua paru-paru, yang membuat kondisinya semakin kompleks.
Meskipun Vatikan menyatakan kondisi Paus stabil, tim dokter tetap berhati-hati karena risiko komplikasi masih tinggi.
Kondisi kesehatan Paus Fransiskus masih dalam pemantauan ketat, dan ia belum dapat kembali menjalankan tugasnya secara langsung. Umat Katolik di berbagai belahan dunia terus berdoa untuk kesehatannya, sementara Vatikan masih mengupayakan perawatan terbaik bagi pemimpin tertinggi Gereja Katolik ini.
sumber BBC
2 thoughts on “Paus Fransiskus Alami Gagal Napas Akut, Umat Katolik Gelar Doa Bersama”