Sumber Penghasilan Hilang, Tapi Berpotensi Memulai Kehidupan Baru: PHK Membuat Buruh Keluar dari Zona Nyaman?

BCMedia.News, Ekonomi – Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang terjadi di PT Sritex dan berbagai perusahaan lainnya memberi dampak mendalam bagi ribuan buruh yang terpaksa kehilangan sumber penghasilan utama mereka. Ketika PHK terjadi, banyak pekerja yang merasa kehilangan arah dan merasa terjebak dalam ketidakpastian ekonomi. Namun, di balik kondisi sulit ini, terdapat peluang baru yang bisa dimanfaatkan oleh buruh yang terdampak untuk memulai kehidupan baru.

PHK dan Hilangnya Sumber Penghasilan

PHK yang terjadi di PT Sritex sejak awal tahun 2025 telah memaksa hampir 11.000 buruh kehilangan pekerjaan mereka. Tidak hanya Sritex, banyak pabrik di berbagai sektor lain yang juga terpaksa menutup operasionalnya dan melakukan PHK massal, terutama dalam dua tahun terakhir. Hal ini menciptakan gelombang pengangguran yang semakin meningkat, dengan banyak buruh yang kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan pengganti yang layak.

Buruh yang terkena PHK berpotensi kehilangan lebih dari sekadar pekerjaan. Mereka juga menghadapi risiko kehilangan jaminan sosial dan perlindungan tenaga kerja yang selama ini mereka dapatkan. Di sisi lain, pemerintah dan lembaga terkait telah mengingatkan para buruh bahwa mereka memiliki hak-hak tertentu yang bisa mereka klaim setelah PHK, seperti pesangon dan tunjangan lainnya, sesuai dengan peraturan yang berlaku.

||Baca Juga:

• Lagi-Lagi Puluhan Ribu Buruh Kena PHK, Komisi VII DPR: Janji Pemerintah Patut Dipertanyakan!
• Sambut Ramadhan Dengan Kabar Duka: Sritex Raksasa Tekstil Asia Tenggara Tumbang Tepat Pada 1 Maret

Peluang Baru: Menjadi Wirausahawan

Meskipun kehilangan pekerjaan bisa menjadi masa yang penuh tekanan, banyak ahli yang menyarankan untuk melihat situasi ini sebagai kesempatan untuk memulai sesuatu yang baru. Dengan modal pesangon atau tabungan yang dimiliki, beberapa buruh bisa memulai bisnis sendiri. Beberapa ide bisnis yang bisa dijalankan dengan modal relatif kecil antara lain usaha online, warung makan, hingga membuka jasa yang sesuai dengan keterampilan yang dimiliki.

Bahkan, sejumlah ide bisnis yang mudah dijalankan oleh mantan buruh juga dapat ditemukan melalui portal informasi seperti Kompas UMKM. Beberapa pilihan bisnis tersebut meliputi bisnis kuliner, kerajinan tangan, hingga jasa perawatan rumah atau kendaraan. Dalam dunia yang semakin mengutamakan keterampilan praktis, ada banyak peluang bagi mantan buruh untuk memanfaatkan keterampilan yang telah mereka miliki selama bekerja.

Kebijakan Pemerintah dan Perlindungan Hukum

Di tengah kondisi sulit ini, pemerintah juga berupaya memberikan perlindungan kepada mereka yang terdampak PHK, dengan memastikan hak-hak pekerja yang di-PHK dapat dipenuhi. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, misalnya, telah mengingatkan buruh mengenai hak mereka untuk mendapatkan pesangon, uang tunai dari program jaminan sosial, serta akses untuk pelatihan keterampilan atau peluang kerja baru.

||Baca Juga:

• Tak Lagi Alkohol, Kini Bensin Pun Jadi Oplosan: Tren Baru?
• Probowo: Bank Emas Akan Buka 1,8 Juta Lapangan Kerja, Akankah Omon-Omon Belaka?
• Pemkab Tasikmalaya Tak Punya Anggaran Pilkada Ulang, Dedi Mulyadi Siap Tutupi Separuh Biayanya Demi Tegakkan Konstitusi

Selain itu, pemerintah daerah juga memberikan berbagai bantuan dan program pelatihan untuk membantu buruh yang terkena PHK agar bisa kembali ke pasar tenaga kerja atau memulai usaha mereka sendiri. Melalui program-program ini, diharapkan buruh dapat memperoleh keterampilan baru yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja yang terus berkembang.

Kesempatan untuk Bertransformasi

Pada akhirnya, meski kehilangan pekerjaan adalah sebuah tantangan besar, banyak orang yang berhasil bertransformasi dan mengubah tantangan ini menjadi kesempatan. Banyak kisah sukses pengusaha yang dimulai dari kondisi PHK. Mereka yang mampu beradaptasi dan melihat peluang dalam kesulitan sering kali menjadi wirausahawan yang sukses di kemudian hari, ada yang menjadi UMKM dan ada juga yang menjadi freelancer pekerja paruh waktu daring.

Saatnya bagi para buruh untuk melihat PHK bukan hanya sebagai kehilangan, tetapi juga sebagai peluang untuk keluar dari zona nyaman dan mencoba sesuatu yang baru. Kehidupan baru, meski penuh tantangan, bisa jadi adalah awal dari babak yang lebih baik.

Angga/Kyno

Sumber: Detik.com, Kompas.com, Chubb, Kompas.com, Kompas UMKM, CNN Indonesia, BPJS
Ketenagakerjaan, Disnaker Semarang

||Lainnya:

• Danantara: Angin Segar Untuk Perbaikan Ekonomi Nasional?
• Suara Rakyat: Menjelang Ramadhan, Harga Bahan Pokok Kembali Meroket!
• Bincang KPK: Soal Ekstradisi Buron Kasus E-KTP Paulus Tannos dari Singapura
• Bedah Struktur Elit Danantara: Kepala BKPN, Menteri BUMN, Hingga Mantan PM Inggris
• Data Jemaah Haji Pernah Dipalsukan, Kemenag: Tingkatkan Perlindungan Data Sampai Tekan Biaya Penerbangan